Tuhan Membuka Jalan Buntu
Dalam hidup ini, sering kali kita sampai pada titik di mana semua jalan terasa buntu. Usaha sudah dilakukan, doa sudah dinaikkan, pikiran dan usaha sudah dicurahkan, namun keadaan seolah tidak berubah. Di saat seperti itu, kita mudah berpikir bahwa semuanya sudah berakhir.
Paulus menulis kepada jemaat di Korintus bahwa meskipun ia dan para pelayan Kristus mengalami tekanan dari segala sisi, mereka tidak terjepit; meski habis akal, mereka tidak putus asa. Mengapa? Karena mereka tahu ada tangan Tuhan yang bekerja di balik hal-hal yang tidak mereka mengerti.
Kadang Tuhan mengizinkan kita “kehabisan akal” supaya kita berhenti mengandalkan kekuatan sendiri dan mulai bersandar penuh kepada-Nya. Di saat kita tidak lagi mampu, kasih dan kuasa-Nya mulai nyata. Seperti air yang mencari celah terkecil untuk mengalir, demikian juga Tuhan mampu membuka jalan di tempat yang tidak terduga.
”Habis Akal Bukan Berarti Habis Harapan”, ketika jalan manusia tertutup Tuhan sedang membuka jalan yang tidak terlihat.
